
Foto lokasi objek wisata Danau Kemuning yang lengang sepi pengunjung di hari – hari biasa.
LAMPUNG (Bumione.com) Suratmi warga Desa Sribhawono Kecamatan Bandar Sribhawono Lampung Timur sebagai pedagang di objek wisata Danau Kemuning mengeluhkan sepinya para pengunjung untuk berwisata.
Akibat sepinya pengunjung untuk berwisata di objek wisata Danau Kemuning hingga berdampak kepada para pedagang karena tidak adanya pembelian pada daganganya, Selasa (25/02/2025).
Suratmi salah satu pedagang di wisata Danau Kemuning mengatakan, dagang disini sudah lumayan lama sekitar 7 tahunan. Jualan saya cuma Mie, Pop mie dan Pop es saja.
Kalau tahun yang dulu jualanya Nasi goreng, Mie ayam dan pecel. Untuk sekarang tidak lagi jualan Nasi goreng, Mie ayam maupun pecel dikarenakan jualannya sepi ditambah pengunjungnya juga berkurang semenjak 2 tahun ini, “Kata Suratmi kepada Bumione.com.
Suratmi menjelaskan, kalau dulu sepi – sepinya pengunjung tetap saja masih ada pemasukan karena ada orang mancing yang beli. Karena terkenalnya wisata Danau Kemuning itu banyak ikannya dan ramai orang mancing.
Jadi pendapatannya dalam perhari mencapai 50 ribu, bahkan pernah juga dapet 10 ribu dihari biasa. Kalau ramenya itu dihari minggu bisa dapet penghasilan 100 ribu, “Ucap Suratmi.
Kalau pas hujan juga pernah tidak dapet sama sekali pemasukan dari jualan. Pengunjung wisata Danau Kemuning menjadi sepi itu karena jalanya licin dan becek makanya pengunjung yang dateng kurang minat dan rame.
Selain itu juga dari arena permainannya kurang menarik menurut pengunjung jadi berdampak langsung sepinya pengunjung yang masuk ke Danau Kemuning. Sekarang ini gak seperti dulu ramenya, “Ungkapnya.
Harapanya wisata Danau Kemuning disini ditambah arena bermainya untuk anak – anak untuk menjadi peminat pengunjung seperti yang di sampaikan oleh pengunjung kepada saya saat jajan ditempat kita, ” Paparnya. (Robin)