Walikota Metro Tekankan Peningkatan Pelayanan Terhadap Masyarakat

1015 Dilihat

Foto Walikota Metro membuka kegiatan monitoring pelaksanaan penyelenggaraan pemerintahan umum. 

LAMPUNG (Bumione.com) – Walikota Metro H. Bambang Iman Santoso membuka kegiatan monitoring pelaksanaan penyelenggaraan pemerintahan umum di Kecamatan Metro Barat, Selasa (07/10/2025).

Dalam kegiatan monitoring tersebut Walikota Metro H. Bambang Iman Santoso memberikan bantuan sarana dan prasarana rumah ibadah Masjid Baiturrohim Kelurahan Mulyosari sebesar 7 juta dan pemberian anggaran Pokmas Kelurahan Ganjar Asri sebesar Rp. 119. 566.000.

Dalam sambutannya Camat Metro Barat Triyono menyampaikan ucapan terimakasih kepada Walikota Metro beserta jajaran Forkopimda serta tamu undangan yang telah hadir dalam acara monitoring tersebut.

Kami menekankan kebeberapa topik seperti pagu anggaran per unit OPD Kecamatan Metro Barat, Penerimaan PAD dari sektor PBB tahun 2025 per 30 September 2025, Kendala dan Upaya peningkatan PBB tahun 2025.

Serta realisasi pembangunan bidang fisik melalui dana Kelurahan tahun 2025 yang dilaksanakan oleh pokmas masing-masing Kelurahan, “Paparnya.

Baca Juga:  Polres Jakbar Resmikan Kampung Tangguh Anti Narkoba

Camat Metro Barat menjelaskan, bahwa Kecamatan Metro Barat memiliki 4 Kelurahan seperti Kelurahan Ganjar Agung, Kelurahan Ganjar Asri, Kelurahan Mulyojati dan Kelurahan Mulyosari.

“Kelurahan Ganjar Agung untuk penerimaan PHD sektor PBB tahun 2025 per 30 September 2025 memiliki tunggakan sebesar 51, 5%, untuk Kelurahan Ganjar Asri memiliki tunggakan 41,55%.

Selanjutnya untuk ktelurahan Mulyo Jati membeli tunggakan 49,36% dan terakhir Kelurahan Mojosari memiliki tunggakan sebesar 68, 35 dengan jumlah seluruh tunggakan 50,32% atau sebesar Rp. 450. 871. 752, “Ungkapnya.

Dalam pengelolaan penerimaan PAD dari sektor PBB dijelaskan oleh Camat terdapat beberapa kendala seperti kendala kesadaran masyarakat dalam membayar PBB masih rendah.

Untuk letak objek pajak tidak sesuai alamat dan tidak sesuai penulisan namanya, pemilik yang berada di luar daerah dan tidak diketahui keberadaannya serta objek pajak yang telah di kavlingkan, tetapi pembelinya tidak jelas.

Baca Juga:  Buka Rakornas, Mendagri Minta Kepala Daerah Optimalkan Peran APIP

Dari kendala-kendala tersebut upaya peningkatan PBB tahun 2025 Kecamatan Metro Barat telah melakukan langkah memetakan jumlah SPPT wajib pajak yang tidak diketahui domisilinya dan SPPT wajib pajak yang berdomisili di Kota Metro tetapi kurang kesadaran masyarakatnya untuk membayar pajak, “Ujarnya.

Harus membentuk tim yang akan turun langsung mendampingi kolektor di tingkat Kelurahan saat melakukan penagihan langsung kepada masyarakat.

Setelah dilakukan inventarisir dan diperoleh data wajib pajak yang berdomisili di Kota Metro, khusus di Metro Barat, maka kita akan fokus melakukan penagihan terhadap para wajib pajak tersebut, “Pungkasnya.

Sementara Walikota Metro menyampaikan bahwa semua hal yang diberikan memang saat ini belum maksimal, tetapi yakin saja kami akan selalu berpikir bagaimana kedepannya.

Baca Juga:  Dinas P3AP2KB Metro Bersinergi Dengan LPAI Guna Meningkatkan KLA

Bagai mana untuk meningkatkan kesejahteraan bagi para pelaksana pemerintahan yang merupakan ganda terdepan seperti RT RW, “Kata Bambang. 

“Alhamdulillah untuk Satlinmas sudah dibagikan seragam melalui Kelurahan – Kelurahan yang ada di kota Metro, diharapkan agar kinerja Linmas dapat terus ditingkatkan dalam menjaga ketertiban umum yang ada di wilayah masing-masing. 

Kami mengajak para warga untuk meningkatkan ronda malam karena Kota Metro ini terkenal dengan Kota aman dan nyaman. Untuk itu citra itu harus kita pertahankan agar supaya warga-warga lain bisa berdatangan mengunjungi objek wisata Kota Metro, “Ungkapnya.

“Harapannya agar para penggiat UMKM yang berada di Kota Metro dapat terus berkembang dengan hadirnya pengunjung yang ingin menikmati berbagai makanan ataupun hiburan yang ada di Kota Metro, ” Tutup Bambang. (Rls/Zamroni)